Seputar Berita - Maurizio Sarri mengaku perkembangan Juventus sedikit berhenti pada tiga minggu paling akhir, entahlah kenapa, serta mereka kecolongan gol yang sebetulnya dapat dijauhi. Tetapi Sarri melihat positif hasil seimbang Coppa Italia menantang AC Milan.
Bianconeri mendapatkan hasil seimbang 1-1 pada putaran pertama semi final Coppa Italia ini karena gol sepakan penalti Cristiano Ronaldo pada beberapa detik akhir laga. Ante Rebic bawa Rossoneri unggul terlebih dulu sebelum Theo Hernandez memperoleh kartu kuning keduanya serta diusir dari lapangan.
“Kami lebih baik dalam soal umpan serta membuat serangan dengan perlahan-lahan dari belakang, tapi cukup kurang efisien dalam penyelesaian akhir. Ini ialah proses serta kami selalu mengoreksi diri,” kata pelatih Juventus
“Kami kecolongan beberapa gol yang sebaiknya dapat dijauhi, contohnya ini hari operan silang [menuju gol itu] benar-benar lamban serta dalam pandangan saya sebetulnya gampang untuk ditangani. Kami masuk ke pertandingan ini sesudah memperoleh hasil jelek di kandang Verona, tapi memperoleh hasil yang positif, khususnya sebab ini ialah putaran pertama.”
“Kadang-kadang kami begitu lambat serta sebaiknya tidak biarkan [Zlatan] Ibrahimovic masuk ke kotak penalti. Serta bila ia tidak sentuh bola hasil operan silang selanjutnya, hadirnya benar-benar punya pengaruh dalam buka pertahanan. Pertahanan kami kurang agresif.”
BACA JUGA : Juventus Hampir Di Permalukan AC Milan Dengan Bermain 10 Orang
Selesai kekalahan 2-1 dari Hellas Verona di Serie A, Sarri diberi pertanyaan apa ia cemas dengan tampilan Juventus sekarang.
“Saya tidak cemas, sebab salah satu kecemasan dalam kehidupan ialah kesehatan Anda. Nampaknya ini ialah babak normal yang perlu dilewati. Ini ialah olahraga, benar-benar bergantung pada keadaan fisik serta psikologis dari demikian beberapa pemain.”
Kami kecolongan gol yang sebaiknya bisa dijauhi. Karenanya, kami cuma kecolongan dua gol makin banyak dari pertahanan paling baik di Serie A, jadi itu bukan permasalahan besar.”
0 Komentar