Virus Corona Sudah Menyebar DI Korea Selatan

Seputar BeritaKorea Selatan pada Kamis, 20 Februari 2020, memberikan laporan masalah pertama kematian karena virus corona di negara itu. Negeri Ginseng itu memberikan laporan ada 22 masalah baru pasien yang terjangkit virus corona hingga keseluruhan ada 104 pasien yang dirawat sebab virus mematikan itu.

Virus Corona Sudah Menyebar DI Korea Selatan


Tubuh Pusat Pengaturan Penyakit serta Mencegah di Korea Selatan menerangkan pemicu tentu satu pasien yang wafat sebab virus corona itu akan diselidiki selanjutnya. Sejumlah besar masalah baru pasien yang terjangkit virus corona datang dari Kota Daegu atau tepatnya saat seorang wanita, 61 tahun, yang tanpa ada diketahui telah terinfeksi virus corona hadir ke satu service gereja Yesus Shincheonji, lantas ia ke rumah sakit serta tes memperlihatkan ia positif terserang virus corona.

"Kami ada dalam kritis yang tidak pernah berlangsung awalnya," kata Kwon Young-jin, walikota Daegu pada wartawan. Kwon juga menekan masyarakatnya untuk masih di rumah sesudah terdapatnya penemuan beberapa masalah baru di daerah Daegu.

Wakil Menteri Kesehatan Korea Selatan Kim Kang-lip menjelaskan kondisi benar-benar kronis tengha berlangsung di negaranya. Ini diperkokoh dengan menambahnya masalah karena virus COVID-19 mematikan yang menempa Korea Selatan.

BACA JUGA : Terjadi Penembakan Di Jerman Menewaskan 9 Orang

Korea Selatan alami kekhawartiran hebat akan wabah virus Corona (COVID-19) sesudah terdapatnya riset yang memperlihatkan bila wabah mematikan ini bertambah cepat menyebar dibanding yang direncanakan. Kecemasan makin jadi sesudah dua penumpang di Kapal Pesiar Diamond Princess diketemukan wafat sebab virus corona.

Awalnya Cina memberikan laporan penurunan yang relevan dalam beberapa kasus baru virus Corona, tapi data itu alami perkembangan karena kekeliruan langkah menganalisis hingga data yang ada tidak dapat menahan kecemasan masyarakat pada penyebarannya.

Virus corona tampil di kota Wuhan di Cina di akhir tahun 2019 lantas serta saat ini sudah menginfeksi seputar 75.000 orang serta tewaskan 2.100 orang. Sejumlah besar masalah serta kematian berlangsung di Cina, khususnya Propinsi Hubei, tapi penebaran virus dengan global nampaknya tidak terhindar

Posting Komentar

0 Komentar